Benihbaik_2025-06-20_1750419024685546507f809.jpeg

Sekolah Anak Buruh Tani Tertunda Akibat Sakit Lupus

Rp. 7.800.000 dari Rp. 7.800.000

14 hari lagi


Penggalang Dana

Sugeng ceklis.svg

Identitas Terverifikasi

Penerima Donasi

anon
Muhammad fakhri rosyadi

Identitas Terverifikasi user

anon
Lokasi

Kab. Ogan Komeing Ulu Timur

anon
Surat Rujukan

Tervalidasi oleh Tim BenihBaik.com user


anon
Surat Hasil Laboratorium

Tervalidasi oleh Tim BenihBaik.com user


anon
Surat Rincian Biaya Pengobatan

Tervalidasi oleh Tim BenihBaik.com user


“Dengan senyum kecil yang selalu ia paksakan, anakku berkata, ‘Ma, Pa, aku ingin cepat sembuh, pengen bisa sekolah lagi.’ Di balik kerinduan mengenakan seragam putih merahnya, Ia sedang menghadapi ujian terberat dalam hidup yang mengancam nyawanya!”

Aku Sugeng(48 thn), seorang buruh tani dari Desa Karang Manik Sumatera Selatan. Saat ini, aku sedang berikhtiar untuk kesembuhan anakku,  Muhammad Fakhri Rosyadi (11 thn). Anakku yang selalu ceria dan sehat, kini harus menanggung penyakit mematikan kanker darah atau lupus.

Rasanya seperti tidak mungkin, membayangkan orang kecil sepertiku bermimpi untuk kesembuhan anakku. Di tengah penghasilanku yang tak menentu, aku harus melawan waktu, jarak, dan biaya yang besar demi menyelamatkan nyawa anakku.

Namun, nyatanya, 7 bulan berlalu sejak penyakit itu ketahuan,  aku masih bisa membawanya berobat. Setiap malam aku berjaga, menahan kantuk demi merawatnya. Lalu, saat matahari terbit, aku kembali ke ladang, menukar tenaga dengan rupiah untuk bekal pengobatannya. Aku juga mengambil pekerjaan tambahan menjadi kuli bangunan. 

Penyakit ini mulai melenyapkan kehidupan tenang anakku dengan demam tinggi dan memar merah di kulit. Bahkan, bibir anakku sampai terluka dan berdarah akibat penyakit ini. Anakku sudah menjalani 2 kali kemoterapi dan 2 kali dirawat di rumah sakit.

Syukurlah, usaha dan doaku dijawab, kondisi anakku menunjukkan perubahan baik, meski jalannya belum sepenuhnya pulih. sekecil apapun kemungkinan, selalu ada ruang bagi mukjizat untuk hadir. Aku yakin Tuhan tak pernah meninggalkan anakku. 

Namun, pengobatan anakku masih panjang dan aku terkendala biaya. Jarak 4 jam menuju rumah sakit di kota tak hanya menjadi perjalanan rutin penuh doa dan lelah, tapi juga menguras biaya yang cukup besar. 

Selain itu, anakku juga masih membutuhkan biaya untuk membeli obat yang tidak dicover BPJS, makan selama membawanya ke rumah sakit dan kebutuhan lainnya.

#TemanBaik, mari bantu Fakhri untuk melanjutkan pengobatan dengan cara klik Donasi Sekrang di bawah ini!

Belum ada aktifitas terbaru penggalang dana

Disclaimer: Informasi dan opini yang tertulis di halaman ini Adalah milik Penggalang dana dan tidak mewakili BenihBaik

Bantu Campaign Lainnya