Benihbaik x MNC

Salurkan donasi anda ke campaign-campaign di bawah ini

Campaign Pilihan Hari Ini

Pilihan Benihbaik

Panggilan Mendesak

Waktu mereka tidak banyak, mereka sangat membutuhkan bantuan kalian

Card image cap
Pendidikan
Bantu Ibunya Bekerja karena Ayahnya Sakit-sakitan, Anak ART Ingin Melanjutkan Sekolah

Halo TemanBaik!Namaku Vita Alifa (16 thn), saat ini aku sekolah kelas 1 di SMK Negeri 1 Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat. Aku selalu memiliki cita-cita untuk bekerja di kantor yang bagus agar kelak bisa membantu orang tuaku.Makanya dari sekarang semangatku untuk sekolah tinggi. Aku sampai pernah masuk peringkat 10 di kelas. Hal ini sebagai bekalku kelak, karena aku ingin sekali melanjutkan sekolah ke jenjang kuliah.Aku juga sering sekali membantu orang tuaku bekerja di rumah tetangga dan sekolah. Ya, karena ibuku merupakan Asisten Rumah Tangga (ART). Ibuku juga bekerja mengasuh anak hingga menyetrika pakaian juga.Sedangkan ayahku sedang tidak bisa bekerja karena sekarang sedang sakit-sakitan. Aku selalu berdoa agar ayah cepat sembuh dan bisa bantu ibu bekerja.Ibuku adalah pahlawanku. Beliau sangat giat bekerja walaupun pekerjaannya sangat melelahkan dan gajinya kecil. Hal itu demi aku dan adikku biar bisa terus melanjutkan sekolah.Tapi sekarang memang aku sedang terkendala biaya sekolah. Dana dari gaji ibuku dan sedikit bantuan dari Saudaraku ternyata tidak cukup untuk biaya sekolahku sekarang.#TemanBaik, mari bantu Vita agar bisa melanjutkan sekolahnya dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!

Dana terkumpul

Rp. 1.110.000
7 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Anak
5 Tahun Berjuang Lawan Sakit Jantung , Bantu Anak Buruh Jahit Baju Operasi

“Azka selalu bilang, Azka mau sembuh biar Azka bisa main bareng Teteh, karena Azka nggak pernah main di luaran karena Azka nggak kuat capek, jadi kemana-mana harus digendong” ungkap Purnama Jeri, ayah dari Azka.Azka Gibran Ramadhan (5 tahun) saat lahir tidak diizinkan untuk langsung dibawa pulang dan harus dirawat inap selama 5 hari di Rumah Sakit Soreang Bandung. Ternyata setelah itu Azka didiagnosa kelainan jantung TOF, yaitu kombinasi dari 4 kelainan jantung.Penyakit ini membuat Azka harus melalui echo jantung, cek laboratorium, hingga rontgen. Orang tuanya luar biasa sedih dan terpukul melihat anaknya sejak kecil harus dipasang alat-alat rumah sakit.  Apalagi Azka juga harus menjalani kontrol rutin dan menempuh jarak dari Bandung ke Jakarta selama 5 jam perjalanan.Orang tuanya selalu berupaya demi kesembuhan Azka. Tidak peduli kondisi mereka yang terbatas dan harus mengorbankan waktu, pekerjaan, mencari dana hingga menggadaikan kendaraan untuk pengobatan sang anak. “Perjuangan saya sampai rela jauh-jauh pun saya kejar untuk pengobatan anak, dan hari-harinya saya perjuangkan karena saya tidak punya saudara di Jakarta, bekal untuk kehidupan sehari-hari buat kita pas-pasan, tapi buat anak hanya bermodalkan nekat, demi kesembuhan anak, Bismillah,” ungkap  ungkap Purnama Jeri.Saat ini kondisi Azka jika terlalu lelah akan mengalami ngos-ngosan, kuku dan tangannya berubah menjadi biru seperti kedinginan. Selain itu Azka juga harus menjalani operasi kateterisasi jantung di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta.Namun orang tuanya saat ini terkendala biaya karena ayahnya merupakan buruh jahit baju dan ibunya merupakan ibu rumah tangga. Orang tuanya sangat berharap agar perjuangan mereka menghasilkan kesembuhan dan bisa hidup dengan normal.#TemanBaik, mari bantu Azka agar bisa mendapatkan jantung sehatnya dan bisa bermain seperti anak-anak lainnya dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!

Dana terkumpul

Rp. 1.554.000
8 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Kemanusiaan
Memberdayakan Anak Down Syndrome lewat Karya bersama Carys Cares

Halo teman-temanPerkenalkan namaku Carys Mihardja atau sering disapa Carys, aku sangat concern sekali dengan isu anak-anak down syndrome.Awal mula aku tertarik dengan hal ini, waktu itu aku sempat menghadiri acara Hari Down Syndrome Sedunia, aku berkumpul bersama mereka dan di situ aku melihat keceriaan, keramahan mereka dan rasanya happy banget.Tapi, dibalik keceriaan itu, ada satu hal yang cukup mengganggu pikiranku sejak lama, yaitu pandangan buruk tentang anak-anak down syndrome.Aku sangat khawatir sekali dengan kondisi sekarang terhadap anak-anak down syndrome, apalagi soal stigma negatif yang melekat dengan mereka, padahal kenyataanya tidak seperti orang-orang pikir.Karena buat aku, setiap anak itu unik, mereka punya kelebihan masing-masing walaupun mereka memiliki keterbatasan, aku yakin kalau mereka juga manusia biasa seperti kita dan juga bisa berkreasi.Maka dari itu, aku sangat tertantang untuk membuat sesuatu yang sekiranya dapat mengubah stigma orang-orang terhadap anak down syndrome.Setelah aku pulang dari acara tersebut dan mempelajari tentang masalah yang mereka hadapi. Akhirnya, sekitar tahun 2018 aku mendirikan yayasan Carys Cares, harapannya dengan adanya ‘rumah’ ini bisa menghapus stigma buruk dan mampu memberdayakan anak-anak penderita down syndrome melalui Rumah Ceria Down Syndrome di Ragunan, Jakarta Selatan.Di Carys Cares aku sama anak-anak down syndrome buat kreasi seperti lukisan dan cinderamata seperti tas, masker wajah, dompet dan asesoris lainnya. Tentunya, ini bukan sekadar produk biasa, tapi punya nilai yang tinggi.Supaya aku dan teman-teman di sini tetap semangat berkarya, aku butuh bantuan dari teman-teman semua. Tujukkan dukungan teman-teman dengan cara :Klik “Donasi Sekarang”Isi NominalnyaPilih Metodenya. Donasi bisa lewat OVO, DANA, LinkAja, BCA KlikPay, KlikBCA, BRI E-Pay Sakuku, Go-Pay dll. Bisa juga lewat Transfer Bank (BCA, Mandiri, BRI, BNI). Atau lewat Kartu Kredit. Semoga dukungan dari teman-teman baik semua bisa membantu melawan stigma buruk dan bisa memberdayakan anak-anak down syndrome di seluruh Indonesia. Salam,Carys Cares

Dana terkumpul

Rp. 16.345.070
9 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Anak
Terkena Virus Toksoplasma Saat Mengandung, Anakku kini Menderita Mikrosefalus

Pengobatan fisioterapi anakku cuma berjalan 2 tahun saja, dan sampai sekarang nggak pernah fisioterapi lagi karena jaraknya jauh, biayanya juga nggak ada.  Hai TemanBaik, Ini anakku, Alvin (10th). Setiap kali memandang wajahnya, aku benar-benar sedih, kalau mengingat dia harus berjuang sembuh dari mikrosefalus dengan kondisinya yang sekarang. Apalagi, tanpa didampingi sosok ayah, yang telah tiada.Saat hamil, aku terkena virus toksoplasma. Ia pun lahir dengan berat 1 kg. Saat umurnya 1 bulan, ia malah terkena penyakit bilirubin. Sempat menjalani pengobatan fisioterapi, ketika usianya 3 tahun. Sekarang, kami tinggal di rumah orang tuaku di Tasikmalaya. Pengobatan dan kebutuhan sehari-hari dibantu ayahku. Ia bekerja sebagai penjual tahu. Itupun penghasilannya paling besar 100 ribu per hari. Aku pun harus pinjam sana sini dulu, untuk pengobatannya. Berharap, rezeki terus mengalir deras, supaya aku bisa membawanya berobat terus. Disamping itu, kaki kirinya juga sudah bengkok banget, karena cerebral palsy. Ia sebenarnya harus berobat lagi dan pakai kursi roda. TemanBaik, yuk bantu ringankan pengobatan Alvin dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini ya!

Dana terkumpul

Rp. 300.000
6 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Keagamaan
Sedekah Bantu Yatim di Panti Asuhan Al Haddad Semarang

Kami prihatin dengan keadaan masyarakat di sekitar wilayah ini, selain itu kami memperhatikan kalau kepedulian anak-anak muda yang kurang terhadap pendidikan agamanya. Oleh karena itu kami tergerak untuk bisa membantu masyarakat sekaligus mengajak anak-anak muda untuk sadar akan pentingnya pengetahuan agama.Assalamualaikum TemanBaik, kami dari Yayasan Panti Asuhan Al Haddad, Kabupaten Semarang. Sejak 2020 lalu yayasan ini sudah berdiri, kami mengasuh 11 anak dengan usia yang beragam. Di panti kami melaksanakan banyak kegiatan, seperti menyelenggarakan pendidikan Quran di kampung sekitar yayasan, pesantren Ramadhan dan buka bersama, santunan kepada fakir miskin sekitar yayasan, atau kegiatan pengajian selapanan bersama warga sekitar.Hingga saat ini kami masih menyewa rumah warga untuk segala kegiatan sehari-hari, keadaan semakin berat dengan datangnya pandemi. Kebutuhan kami semakin bertambah, untuk kebutuhan sekolah, makan, beribadah, dan lain sebagainya.Kami mengajak TemanBaik untuk bisa membantu di sini memenuhi kebutuhan operasional yayasan sehari-hari supaya anak-anak bisa bertumbuh dan belajar lebih optimal lagi. TemanBaik, sedikit bantuan dari kamu akan sangat berarti bagi para penghuni di yayasan ini, mari kita sama-sama ulurkan tangan, memberikan bantuan dengan cara:Klik “Donasi Sekarang”Isi nominal donasiPilih metode pembayaran, kalau ingin lebih praktis kamu bisa berdonasi dengan OVO, DANA, LinkAja, ShopeePay, GoPay, Sakuku, BRI E-Pay dan BCA Klik-Pay, atau kamu juga bisa berdonasi dengan cara transfer antar bank (BRI, Mandiri, BCA, BNI).

Dana terkumpul

Rp. 2.417.025
7 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Pendidikan
Bangun Lagi Sekolah Agama ini dengan Fasilitas Pendidikan yang Memadai

Guru-guru kami bekerja dengan tekun, meskipun tanpa bantuan finansial yang seharusnya didapatkan. Sarana dan prasarana pembelajaran sangat minim, dana operasional kami hanya berasal dari infak siswa yang masih belum bisa mencukupi kebutuhan pendidikan.Aku Ilham Komara, yang sejak tahun 2000 sudah menjadi guru. Banyak cerita suka dan duka selama membentuk calon generasi bangsa ini. Salah satunya ialah ketika aku mulai menjabat sebagai kepala sekolah pada tahun 2018 di Madrasah Diniyah Mafatihil Maksudiyah sampai saat ini. Aku menyadari tantangan besar yang kami hadapi. Madrasah ini sangat berbeda dengan sekolah dasar biasa yang mendapat bantuan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari pemerintah. Di madrasah kami, benar-benar bergantung pada sumber daya yang sangat terbatas. Ada satu momen dalam perjalanan kami dalam mengajar yang sampai sekarang masih kami ingat. Pada tahun 2018, madrasah yang terletak di  Kp. Lebakwangi Desa Cijambe, Sukabumi ini hampir diambang kebangkrutan. Guru-guru kami meninggalkan kami, dan hanya sekitar 15 siswa yang tinggal. Namun, dengan tekad dan semangat yang kuat - kami tidak menyerah. Kami terus berjuang untuk memberikan pendidikan yang berkualitas kepada anak-anak kami.Alhamdulillah, seiring berjalannya waktu, berkat kerja keras kami, jumlah siswa di madrasah ini kini telah meningkat menjadi 120 siswa. Walaupun sampai sekarang kendala fasilitas pendidikan belum terpenuhi.Kalau nanti kami mendapatkan bantuan, akan digunakan untuk melengkapi sarana dan prasarana pendidikan yang masih sangat kurang. Ya, seperti peralatan shalat yang layak, dan memperbaiki tempat belajar yang rusak. Itu adalah impianku untuk memberikan anak-anak didik kami lingkungan belajar yang lebih baik. Aku yakin bahwa Madrasah Diniyah Mafatihil Maksudiyah akan terus berkembang dan memberikan pendidikan yang berkualitas kepada generasi mendatang. Maka dari itu, untuk TemanBaik yang ingin membantu bisa klik Donasi Sekarang di bawah ini ya!

Dana terkumpul

Rp. 50.000
14 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Kesehatan
Perjuangan Lansia Sebatang Kara, Tahan Sakitnya Tumor sampai Tak Bisa Tidur

“Mak cuma pengen sembuh, bisa nyari uang sendiri, tidur nyenyak, ikut lagi pengajian. Nggak apa-apa orang lain bilang apa, yang penting emak bisa sehat,"  ucap Mak AmihMak Amih (68th) seorang lansia sebatang kara yang tinggal di Kampung Mekarsari, Kecamatan Kertasari, Bandung ini harus menjalani masa tuanya dengan berkawankan penyakit langka. Ada benjolan yang membentuk tumor dan menjadi sangat ganas kalau mengenai sel saraf dan pembuluh darahnya. Sehingga Mak Amih harus segera ditindak. Padahal awalnya, itu hanya tahi lalat di sekitar kepala yang tak sengaja tercakar olehnya dan menyebabkan infeksi. Tanpa disadari, semakin lama tumbuh benjolan yang semakin besar dan pecah bahkan mengeluarkan nanah. Rasa sakit yang nggak tertahankan seperti tertusuk-tusuk seringkali membuat Mak Amih menangis kesakitan sampai nggak bisa tidur. Di tengah-tengah hidup sendiri dan kesulitan ekonomi, ia kadang terpaksa tidak berdagang sayur - yang menjadi satu-satunya sumber penghasilannya untuk tetap bertahan hidup. Sang suami sudah lama meninggal sejak Mak Amih masih muda. Sedangkan kelima anaknya kini harus mengurus rumah tangganya masing-masing. Sehingga ia pun berjuang sendiri untuk mencukupi kebutuhan harian dan berobat. Mak Amih seringkali meminjam uang ke tetangga untuk berobat, tak  jarang tetangga melarangnya ke rumah sakit karena dirasa ia nggak memiliki harapan sembuh dan hanya membuang uang. Ocehan tetangga tak membuat Mak Amih putus asa. Meskipun usianya sudah senja, Mak Amih tetap semangat untuk sembuh. dalam kondisi apapun ia akan terus berusaha untuk mencari biaya untuk berobat dan memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Untuk #TemanBaik yang mau menemani perjuangan Mak Amih, dapat menyalurkannya dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini ya! 

Dana terkumpul

Rp. 3.583.000
9 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Kemanusiaan
Perjuangan Sepasang Lansia yang Tetap Bekerja demi Bisa Memperbaiki Rumah

“Nggak ada waktu untuk menyerah dan santai-santai. Mau punggung sakit juga, aku tetap kerja demi istri supaya bisa makan dan berobat,” keinginan di hati kecil Mbah Isra (83 tahun)Di usia yang sudah senja ini, mungkin kebanyakan orang akan bilang 'istirahat saja di rumah'. Tapi itu nggak berlaku untukku. Aku masih menjadi buruh tani sekaligus mencari sisa padi untuk dijual demi aku dan istriku bisa bertahan hidup. Tapi sudah tua begini juga masih ada yang sering menipu dan memanfaatkan kami. Ada yang suka beli padi tapi nggak bayar. Mungkin karena aku nggak bisa baca dan tulis. Aku sadar walaupun berdua, kebutuhan sehari-hari nggak bisa hanya dipenuhi dari 1 pekerjaan saja. Itulah kenapa aku juga mencari barang rongsokan untuk penghasilan tambahan. Namanya juga sudah tua, dan badanku bungkuk. Jadi seringkali hampir pingsan kalau sedang bekerja. Tapi itu nggak menjadikanku hambatan untuk terus bekerja demi hidup yang bisa membaik. Karena selain bisa malan layak, aku bermimpi bisa memperbaiki rumah yang sering terkena banjir sampai barang-barang kami rusak. Di Kp Sapan, Tegalluar, Bojongsoang, Bandung, dan di rumah inilah aku dan istriku yang sudah berusia 77 tahun berteduh. Memang rumahnya sudah nggak layak huni yang kalau hujan sudah pasti kebanjiran. Nggak jarang aku dan istri terpaksa mengungsi. Kalau sudah mulai surut baru balik lagi untuk beres-beres dengan tenaga seadanya.Harapannya, kami masih bisa memperbaiki rumah ini dan memiliki warung untuk usaha. Supaya tubuh yang sudah renta ini bisa istirahat, tapi tetap bisa dapat penghasilan! TemanBaik, kami membutuhkan uluran tangan kalian semua. Untuk TemanBaik yang ingin membantu, dapat menyalurkannya dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini ya! 

Dana terkumpul

Rp. 1.318.025
1 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Keagamaan
Bangun Masjid Satu-satunya di Dusun Sempon Wetan Gunungkidul

Dari jabir bin ‘Abdillah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu’alaihi wa salam bersabda : “Barang siapa yang membangun masjid karena Allah walaupun hanya selubang tempat burung bertelur atau lebih kecil, maka Allah bangunkan baginya (rumah) seperti itu pula di surga.” (HR. Ibnu Majah no.738. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih).Masjid Al-Barokah dibangun sejak tahun 1991 dengan menempati tanah hibah seluas 150 meter persegi. Berkat semangat religius yang tinggi dan gotong royong dari semua warga Sempon Wetan Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta maka Masjid Al-Barokah dapat berdiri. Masjid Al Barokah yang menjadi masjid satu-satunya di Padukuhan Sempon Wetan dalam perkembangannya tidak hanya dipakai untuk tempat ibadah tetapi juga untuk pengajian serta kegiatan TPA (Taman Pendidikan Al-Quran). Dari tahun ke tahun hingga saat ini, Masjid Al-Barokah mengalami peningkatan jumlah jamaah yang sangat banyak, Saat salat berjamaah, pengajian, maupun saat TPA, ruang selalu penuh atau cenderung tidak muat. Sedangkan pada bulan Ramadan baik saat salat maupun acara-acara lainnya, Masjid Al-Barokah tidak mampu menampung seluruh jamaah. Hal ini mengakibatkan jamaah melaksanakan ibadah di teras rumah warga. Akibatnya dalam pelaksanaan ibadah jamaah kurang khusyuk dan kurang nyaman.Keterbatasan lain yaitu, masjid belum bisa menunjang kebutuhan untuk syiar islam seperti dalam bidang pendidikan, kegiatan sosial, perpustakaan dan sebagainya. Penyebabnya adalah tidak ada ruang yang dapat digunakan untuk keperluan tersebut.TemanBaik, yuk wujudkan pembangunan Masjid Al-Barokah agar warga Sempon Wetan dapat beribadah dengan khusyuk dan nyaman. 

Dana terkumpul

Rp. 2.074.006
5 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Kemanusiaan
Bantu Lansia Memiliki Rumah yang Layak

Ibu Patonah seorang janda paruh baya yang tidak memiliki rumah (Tunawisma) Bu Patonah juga memiliki anak angkat yang memiliki gangguan mental bernama Ahmad Hidayat.Ahmad dirawat oleh mak patonah sejak bayi sampai sekarang sudah dewasa, Tetapi ahmad masih belum bisa bekerja mencari nafkah karena memiliki gangguan mental dan tidak ada orang yg mau menyuruhnya bekerja karena terkadang Ahmad suka marah-marah yang  tidak jelas alasannya.Ibu Patonah yg sudah tua dan kondisinya sudah lemah hanya bisa bekerja sesuai kemampuannya, padahal dulunya Bu Patonah seorang pekerja keras, tetapi karena sekarang sudah tidak kuat bekerja dan tidak ada lagi yang menggunakan jasanya. Jadi sehari-hari Ibu Patonah lebih banyak aktivitas di rumah.Harapan Bu Patonah ingin memiliki rumah pribadi meskipun hanya sepetak tetapi jika rumah milik pribadi akan lebih terasa nyaman untuk ditinggali.Sudah 2 tahun Ibu Patonah tinggal dirumah orang lain dan berpindah-pindah dari rumah lain ke rumah lainnya karena jika pemilik rumah nya menempati kembali rumahnya,Bu Patonah dan Ahmad harus pergi dan mencari tempat yg bisa mereka jadikan tempat tinggal lagi.Bu Patonah keadaanya sangat memprihatinkan semenjak almarhum suami nya meninggal 2 tahun lalu, saat suaminya meninggal terpaksa Bu Patonah harus menjual rumah dan tanahnya untuk biaya mengurus jenazah dan untuk membayar hutang bekas biaya berobat dan bekas biaya sehari-hari selama almarhum suaminya sakit sebelum meninggal. Sejak saat itulah mak patonah tidak memiliki apa-apa.Untuk makan sehari-hari saja mengandalkan bantuan dari pemerintah dan warga setempat, jika tidak ada yg membantu Bu Patonah tidak makan, tetapi alhamdulillah banyak tetangga yang peduli dengan keluarganya sehingga mereka bisa makan setiap hari walaupun hanya makan nasi saja dan hanya sekali sehari.Saat ini Bu Patonah hanya bisa berdoa, pasrah dan ikhlas menjalani hidup yg serba kekurangan dan menjadi tunawisma.Setiap hari selalu berlinang air mata karena mengingat nasib dan usia yg sudah tua tidak ada harapan lagi untuk bisa memiliki rumah dan hidup bahagia bersama anak angkatnya.Yuk, bantu ringankan beban Bu Patonah dengan cara Donasi Sekarang di bawah ini!

Dana terkumpul

Rp. 130.000
Berakhir
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Anak
Anak Kuli Bangunan Tak Ada Biaya untuk Operasi Jantung

Kirana (1 tahun) saya lahirkan di RS Hermina Pasteur Bandung. Sejak lahir ia memang sudah memiliki kelainan jantung bawaan. Posisi jantungnya berada di sebelah kanan, tentu ini bukan letak seharusnya jantung berada.Salurannya yang seharusnya ke jantung justru milik Kirana ke paru-paru yang mengakibatkan terjadinya komplikasi jantung. Tubuhnya membiru dan saturasinya di angka 60. Karena kondisi Kirana termasuk yang mengkhawatirkan, maka ia dirujuk ke RSCM untuk dapat menjalani operasi karena alat di rumah sakit sebelumnya kurang lengkap.Sampai saat ini, kami terus membawa Kirana berobat bolak-balik dari Bandung-Jakarta. Karena kami sebagai orang tua akan melakukan berbagai cara agar ia bisa sembuh. Sayangnya, sampai detik ini Kirana belum bisa dioperasi karena terkendala biaya.Jujur, saya tidak ingin kehilangan anak untuk kedua kalinya. Maka dari itu ikhtiar terus menerus dilakukan demi kesembuhan Kirana. Namun apa daya, ayahnya hanya bekerja sebagai kuli bangunan, penghasilannya cukup untuk kebutuhan sehari-hari saja.Kalau tak ada biaya, kami terpaksa tidak berangkat ke Jakarta, dan mau tidak mau echo CT Scan Kirana tertunda lagi yang bisa berakibat pada kondisi serta mundurnya jadwal operasi. Kami ingin Kirana bisa segera mendapatkan tindakan operasi karena kalau tidak ada tindakan medis maka pernapasannya akan terganggu.TemanBaik, kami membutuhkan bantuannya untuk biaya transportasi agar Kirana bisa berobat rutin ke RSCM serta kebutuhan dan operasional selama di sana.Kabar baiknya kami sudah mendapatkan titik terang dari pihak rumah sakit terkait penjadwalan operasi jantung Kirana. Hanya saja kami tak memiliki biaya untuk berangkat ke Jakarta.TemanBaik, maukah bantu Kirana agar bisa operasi jantung dan sembuh dari penyakitnya? Bantuan TemanBaik dapat disalurkan dengan cara klik Donasi Sekarang

Dana terkumpul

Rp. 24.237.094
1 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Kesehatan
Selain Derita Sinusitis Kronis, Tubuhku juga Membengkak karena Ginjalku Rusak!

Sekarang, aku sedang menjalani rawat jalan pasca - operasi dan harus kontrol tiap minggu. Ibu dan ayah sudah nggak punya uang sama sekali, mereka sampai cari pinjaman ke sana kemari. Hai TemanBaik, Aku Nurul (20th) dari Jakarta Timur. Aku sedang dalam proses penyembuhan, dari 2 penyakitku saat ini. Waktu kelas 3 SMP, aku sering banget mengeluh sakit di tenggorokan. Aku kira cuma panas dalam, jadi ya diobati pakai obat warung saja. Antibiotik yang dikasih dari puskesmas terdekat juga nggak ampuh. Sudah lewat 6 bulan, sakitnya muncul lagi.Ternyata, aku mengalami radang tenggorokan yang sudah parah dan langsung dirujuk ke RS Persahabatan. Di sini, diperiksa lagi dan aku didiagnosis menderita sinusitis kronis. Walaupun sudah dioperasi di RSUD Budi Asih, tapi belum sembuh juga. Saat masa pemulihan, untuk mengunyah saja sulit banget. Gusi dan tenggorokanku nyerinya minta ampun.Belum juga selesai dengan tenggorokanku, aku harus menerima diagnosis gangguan ginjal dari dokter. Badanku yang gemuk ini, bukan karena banyak makan dan sebagainya, tapi karena ginjalku yang rusak. Sedih banget, kenapa aku harus punya 2 penyakit berat ini?TemanBaik, yuk bantu Nurul supaya bisa beli obat ginjalnya dengan rutin dan bisa sembuh! Uluran tangan TemanBaik dapat disalurkan dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini ya!

Dana terkumpul

Rp. 570.000
Berakhir
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Anak
Kondisi Anakku Kritis, Jantungnya Bergeser dan Sering Sesak Kalau Menangis

Kondisi anakku sekarang bisa dibilang kritis, kalau menangis bisa langsung sesak. Selang medis yang menempel di hidung dan tangan inilah yang bisa membantu bertahan dari penyakit yang dideritanya.Anakku Soleh (6bln) didiagnosa menderita kelainan jantung bawaan, lebih tepatnya jantungnya bergeser. Amat sangat disayangkan, penyakit anakku ini baru ketahuan ketika usianya sudah 3 bulan setelah muncul gejala jarinya-jarinya yang membiru, disertai sesak dan nangis berkepanjangan tanpa sebab. Sebenarnya, dokter tempat kami periksa pertama kali (RSUD Soedarso) sudah menyarankan untuk dirujuk ke Jakarta. Tapi apa daya, kami yang tinggal di Pontianak saat ini belum punya biaya untuk bisa ke sana. Karena penghasilan ayahnya dari kuli bangunan untuk kebutuhan sehari-hari saja tidak cukup, apalagi untuk ke Jakarta. Sekarang kondisinya kian memburuk, kalau menangis langsung sesak. Selang-selang infus inilah yang membantunya mengurangi sesaknya. Semua upaya sudah kami lakukan supaya ia bisa sembuh. Karena, orang tua mana yang nggak mau melihat anaknya tumbuh sehat?Sekarang harapanku cuma satu, yaitu anakku cepat dioperasi supaya kami bisa melihat senyumnya. Maka dari itu, kalau dana terkumpul, aku mau langsung bawa anakku ke Jakarta untuk melanjutkan pengobatannya. Untuk TemanBaik yang mau membantu anakku, bisa menyalurkannya dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini! 

Dana terkumpul

Rp. 7.768.013
4 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Kemanusiaan
Mari Bersama Bantu Keluarga Prasejahtera

 “Kamu bersedekah ketika sehat dan pelit, takut miskin dan bermimpi menjadi kaya. Jadi jangan menundanya sampai hidup Anda dipertaruhkan. Jadi Anda berkata, si anu memiliki ini dan si anu memiliki ini. Sekalipun harta itu milik si fulan.” (HR. Bukhari)Bentuk ibadah di bulan suci Ramadhan bermacam-macam, salah satunya dengan menunjukkan kepedulian dan menolong sesama termasuk keluarga prasejahtera. Keluarga prasejahtera merupakan keluarga yang hidup di bawah standar kehidupan layak atau kesulitan ekonomi.  Mereka yang merupakan keluarga prasejahtera biasanya pendapatannya  rendah sehingga terbatas untuk memperoleh pendidikan, perawatan kesehatan, rumah yang layak, bahkan sulit memenuhi kebutuhan dasar seperti pangan, sandang, dan papan. Kelompok yang termasuk keluarga prasejahtera diantaranya anak-anak terlantar, pengungsi, lansia, buruh penghasilan rendah, hingga orang disabilitas.Berbagi dengan mereka yang membutuhkan bukan hanya merupakan kewajiban moral, tetapi juga merupakan cara yang efektif untuk merasakan kebersamaan, kebahagiaan membantu sesama, dan mendapatkan berkah Allah SWT. Oleh karena itu, marilah kita manfaatkan moment bulan suci Ramadhan dengan merangkul keluarga prasejahtera.Kita bisa memberikan mereka harapan dan keberkahan dengan meningkatkan kualitas hidup mereka dan kita sendiri bisa mendapatkan pahala berkali lipat. Dengan membantu keluarga prasejahtera mencapai kesejahteraan, kita dapat membantu menciptakan masa depan yang lebih cerah dan berkelimpahan bagi semua orang.Pada campaign kali ini, mari kita bersama-sama berbagi sembako kepada keluarga prasejahtera. Bantuan kita bisa menolong mereka terpenuhi kebutuhannya dalam beribadah sahur dan buka puasa dengan tenang.#TemanBaik, mari #SamaSama berbagi untuk Keluarga PraSejahtera dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!

Dana terkumpul

Rp. 3.596.089
11 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Anak
Orang tuanya Jalan Kaki Menggendongnya Bergantian Sampai Rumah Sakit

“Kalau untuk melihat anak dengan usia 4 bulan, semangat untuk sembuhnya bisa saya lihat dari senyumannya. Kadang suka tersenyum seperti mengucapkan ‘bantu saya, saya ingin sembuh,’” ungkap Noky Agus Suryaman, selaku orang tua Abiyan.Saat akan menjalani proses persalinan anak kami, puskesmas tiba-tiba menolak dan  langsung merujuk Istri saya ke rumah sakit karena menemukan kejanggalan. Kemudian istri saya melahirkan secara caesar dan ternyata benar saja, kondisi kepala anak kami besar sekali dibanding bayi pada umumnya, yaitu 54 cm.Anak yang kami beri nama Abiyan Surya Satria (4 bln) didiagnosa hidrosefalus (menumpuknya cairan di otak). Saya tak tega, penyakit ini membuat anak saya sering spontan menjerit, menangis, kejang, sambil mengarahkan tangan memegang kepala seperti memberitahu rasa sakitnya.Syukurlah anak saya sudah menjalani operasi pemasangan selang VP-Shunt di Rumah Sakit Hermina Pasteur Bandung untuk mengeluarkan cairan yang menumpuk di kepalanya pada usia 3 bulan.Kondisinya saat ini stabil meski kadang masih kejang. Penglihatannya juga terganggu, bola matanya kadang naik, turun, bahkan berputar. Pengobatan anak saya masih panjang, kalau tidak dilakukan akan berdampak komplikasi pada jantung dan  organ tubuhnya yang lain.Namun kami terkendala biaya karena istri saya adalah ibu rumah tangga dan saya bekerja sebagai tukang cat yang saat ini sedang tidak ada proyek. Pernah waktu itu saya dan istri saya jalan kaki dari kediaman kami ke rumah sakit sejauh 20 Km demi bawa anak kami kontrol rutin. Selama 2 jam kami bergantian menggendongnya tanpa mengeluh.Abiyan harus operasi lagi untuk mengganti selang di kepalanya. Keinginan kami untuk kesembuhannya sangat besar. Kami berharap anak kami bisa sembuh dan bisa beraktifitas seperti anak lain pada umumnya.#TemanBaik mari bantu Abyan agar bisa sembuh dan tak kesakitan lagi dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!

Dana terkumpul

Rp. 3.477.006
1 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Kemanusiaan
Inspiratif! Mantan Preman Ingin Bangun Gereja dan Sekolah Gratis di Pedalaman Riau

Pengalaman hidup yang pahit membuka mata Ronny untuk menjadi perantara tangan Tuhan, membangun rumah ibadah dan sekolah gratis di pedalaman Riau.Hai TemanBaik, Aku Ronny Angky Kapojos (40th), seorang mantan preman, yang kini menjadi pendeta di gereja pedalaman Riau. Dari umur 14 tahun, aku sudah meninggalkan keluargaku, karena kekerasan yang aku alami. Aku juga sempat terjerumus di kehidupan yang gelap, sampai aku masuk penjara. Tuhan itu baik, di tahun 2014 aku dinyatakan bebas setelah 6 tahun berada di tahanan.Singkat cerita, aku diajak ke pedalaman untuk berkunjung ke tempat ibadah yang terlihat seperti gubuk tua yang sudah rapuh dan hampir roboh. Para jemaat harus berjalan kaki melewati hutan dan gambut, selama 4 jam hanya untuk beribadah. Hatiku lalu tergerak, untuk membangun rumah ibadah yang dekat pemukiman, setelah melihat perjuangan para jemaat. Selain itu, aku juga ingin mendirikan sekolah gratis. Belum ada sekolah di sini, kalau ada pun, harus jalan kaki dulu selama 2 jam. Meskipun mereka berada di pedalaman, tapi aku ingin anak-anak di sini mendapatkan pendidikan yang layak, fasilitas MCK, dan  air yang bersih.TemanBaik, aku butuh dukungan kalian untuk bisa membangun sekolah gratis dan rumah ibadah di Siak - Riau, tempat pelayananku saat ini. Kalau TemanBaik mau membantu, bisa klik Donasi Sekarang di bawah ini ya!

Dana terkumpul

Rp. 23.443.022
8 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Kesehatan
Kanker Pankreas mengancam Nyawanya, Ibu Hira:‘Ingin Sembuh Masih Ingin Berbuat Kebaikan’

Siapa sangka, istri saya, Hira Kusuma Setioso (58 tahun), sejak bulan Mei 2023 ini didiagnosa memiliki kanker kepala pankreas. Padahal, selama ini istri saya selalu menjalani pola hidup sehat dan tidak ada riwayat kanker dari keluarganya.” ungkap  Dewanto Suhartono (60 tahun).Mulanya, pada Mei 2022 istri saya mengalami penyakit kuning yang diduga terkena sakit liver atau batu empedu. Setelah pemeriksaan lebih lanjut, diketahui ada sumbatan di saluran empedu karena massa kepala pankreas. Kondisinya memburuk, kadar bilirubin mencapai 30 hingga diputuskan untuk tindakan ERCP (pemasangan stent di saluran empedu).Sejak itu, istri saya bolak-balik rumah sakit karena cholangitis akut (peradangan saluran empedu), dan pada Januari 2023 istri saya didiagnosa positif ada sel kanker stadium T2 N1 M0 atau kanker kepala pankreas stadium 2B dengan komplikasi cholangitis akut. Pengobatan dilakukan agar istri saya bertahan, diantaranya kemoterapi dengan regimen Gemcitabine dan Cisplatin selama 9 kali, tindakan pemasangan stent metal pada saluran empedu (ERCP) agar efek kemoterapi optimal, operasi Whipple (pengangkatan kanker kepala pankreas), hingga kemoterapi lanjutan dengan regimen FOLFOX sampai saat ini.Saat ini kondisi istri saya relatif stabil, mampu melakukan aktivitas meski yang ringan-ringan saja. Paling hanya efek samping kemoterapi saja yang buat istri saya mengeluh, seperti mual, pusing, vertigo, anemia, kehilangan selera makan. Kalau kambuh sakitnya, istri saya bisa demam tinggi, muntah, sakit pada bagian perut dan punggung.Istri saya harus menjalani pengobatan rutin, karena jika tidak, dokter mengatakan ia hanya bisa bertahan hidup 6 sampai 12 bulan saja. Meski terasa pahit, tapi istri saya ini keinginan untuk sembuhnya sangat besar dan disiplin ikut kemoterapi meski efek sampingnya membuatnya sengsara."Saya ingin sembuh Pi, jika sembuh akan berbuat kebaikan yang sama seperti orang-orang melakukan kepada mami.” begitu kata yang sering diucapkan istri saya.Namun, saya sempat merasa depresi berat melihat kondisi istri saya ditambah saya terkendala biaya pengobatan. Apalagi, kemoterapi lanjutan dengan regimen FOLFOX tidak ditanggung oleh BPJS. Saya saat ini tidak bekerja dan hidup dari tabungan pensiun yang kini semakin menipis.#TemanBaik, yuk bantu Ibu Hira untuk pengobatan kankernya dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!

Dana terkumpul

Rp. 889.000
2 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Kemanusiaan
Mari Tunaikan Kewajiban Zakat di Bulan Suci Ramadan

"Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang-orang yang rukuk." (QS Al-Baqarah: 43).Zakat merupakan pilar ketiga dari rukun islam dan wajib dikerjakan oleh seluruh umat muslim yang memenuhi syarat tertentu. Zakat berarti memberikan sebagian kekayaan atau harta untuk mereka yang berhak menerima, termasuk yang kurang mampu.Orang yang wajib berzakat di antaranya orang yang memiliki harta lebih, telah memiliki harta selama setahun, zakat dikeluarkan dari kelebihan harta yang tidak digunakan dalam kebutuhan pokok, memiliki kemampuan finansial untuk membayar.Besaran zakat umumnya 2,5% dari total nilai harta yang dimiliki. Harta yang dikenai zakat diantaranya uang, emas, perak, hasil pertanian, perdagangan, dan ternak. Zakat terbagi dua macam, yaitu zakat fitrah (zakat pribadi yang wajib dikeluarkan umat muslim sebelum idul fitri) dan zakat mal (sejumlah harta yang harus dikeluarkan berdasarkan perhitungan syariat).Tujuan zakat antara lain mengurangi kesenjangan sosial dengan berbagi harta kepada mereka yang kurang baik ekonominya, memberi dukungan kepada mereka yang membutuhkan, sebagai bentuk rasa syukur dan menghindari diri dari sifat serakah, menguatkan hubungan sosial karena saling membantu sesama individu.Bulan suci Ramadhan adalah waktu yang baik untuk kita menunaikan zakat. Selain meningkatkan berkah spiritual, tapi juga meningkatkan rasa lebih adil dan berempati. Mari kita saling tolong menolong sesama di bulan penuh kebaikan ini.#TemanBaik, menunaikan zakat bisa lebih mudah bersama BenihBaik.com dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!

Dana terkumpul

Rp. 95.002
11 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Anak
Ibunya Sampai Rela Jadi Pemulung Demi Anaknya yang Sakit Jantung, Bantu Akbar Agar Bisa Operasi

“Kami berusaha semaksimal mungkin untuk kesembuhannya, kami dicaci bahkan sampai di suruh berhenti memberikan pengobatan pada anak yang katanya akan sia-sia. Namun kami sebagai orang tua tidak mau berhenti meskipun harus menahan cemooh orang-orang, sebab kami yakin anak kami bisa sembuh,” kata Nuraeni, Ibunda Akbar, mengungkapkan kegigihannya untuk kesembuhan sang anak.Anak saya, Muhammad Akbar (4 tahun), lahir dengan kondisi kuku dan bibir membiru, bagi kami yang tinggal di kampung tidak pernah tau itu hal serius. Berat badannya juga tak kunjung naik dan kata dokter dia kurang gizi. Usia 1 tahun, Akbar masuk IGD RSUD Bima karena muntah dan diare. Setelah diperiksa lebih lanjut, saya terkejut bukan main karena anak saya didiagnosa kelainan jantung atau Dextrocardia (kelainan jantung yang ada sejak lahir tanpa tahu faktor risikonya). Kami pun berupaya agar Akbar sembuh dengan membawanya untuk operasi dari Bima, Nusa Tenggara Barat ke Jakarta. Jaraknya 3 hari 3 malam naik bis dan 1 hari naik pesawat, totalnya 4 hari perjalanan kami. Tak mudah memang, tapi kami lakukan semua demi buah hati kami.Akbar sudah menjalani serangkaian operasi, yaitu kateterisasi jantung di RS Jantung Harapan Kita Jakarta, operasi gigi dan bedah mulut di RSUD Bima, serta operasi amandel Juli 2023 di RSAB Harapan Kita Jakarta.Anak kami tidak tidak pernah mengeluh meski kesakitan, tapi kami tau ketika dia gelisah saat tidur, pasti sedang merasa sakit. Dia anak yang ceria dan selalu mengatakan ingin jadi TNI. Padahal dia baru bercita-citanya saja, tapi kami sudah bangga dan tak sabar melihatnya mewujudkan mimpinya.Selanjutnya Akbar akan operasi jantung lagi di RS Jantung Harapan Kita Jakarta, tapi terkendala biaya. Ayahnya hanya buruh tani dan kami kehabisan biaya hidup di Jakarta. Saya rela memulung botol bekas untuk terus melanjutkan perjuangan mendapatkan jantung sehat Akbar.#TemanBaik, Mari Bantu Akbar untuk mendapatkan jantung sehatnya dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!

Dana terkumpul

Rp. 4.668.034
2 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Card image cap
Pendidikan
Bantu Sarana Belajar untuk Anak-anak di Sekolah Gratis Sofarina Child Home

Hai TemanBaik, perkenalkan nama saya Ikin Sadikin, seorang guru di sekolah gratis Yayasan Sofarina Child Home, Sukabumi, Jawa Barat. Kami ingin mengajak TemanBaik semua untuk berbagi kebaikan dengan anak-anak kurang mampu yang mengenyam pendidikan di PKBM Sofarina Child Home. Selama ini, dengan sarana dan prasarana yang terbatas, anak-anak di PKBM Sofarina Child Home tetap semangat untuk belajar dan mengembangkan diri. Teman-temanKita ini ingin tetap dapat melanjutkan pendidikan, bisa terus mengembangkan diri, dan memperoleh masa depan yang lebih baik. Keterbatasan sarana dan prasarana yang ada di PKBM Sofarina Child Home menjadi salah satu kendala kami dalam mendampingi anak-anak. Kami membutuhkan dukungan dan bantuan TemanBaik untuk pengadaan sarana ruang kelas, ruang praktek komputer dan menjahit, sarana mesin jahit dan komputer, pengadaan buku-buku serta biaya operasional. Bantuan TemanBaik sangat berarti bagi kami dan Teman-temanKita yang belajar di PKBM Sofarina Child Home. Harapan kami melalui penggalangan dana ini bisa menjadi jalan untuk membantu layanan pendidikan yang lembaga kami kelola. TemanBaik, ayo kita bersama-sama bantu Teman-temanKita di PKBM Sofarina Child Home agar bisa terus mengenyam pendidikan dan mempunyai sarana dan prasarana belajar yang layak. Tanam kebaikan selagi masih ada kesempatan:1. Klik “Donasi Sekarang”2. Isi nominal donasi3. Pilih berdonasi dengan apa. Lebih praktis dengan OVO, DANA, LinkAja, ShopeePay, GoPay, Sakuku, BRI E-Pay dan BCA Klik-Pay. Bisa juga lewat transfer antar bank (BRI, Mandiri, BCA, BNI).TemanBaik juga bisa #tanamkebaikan dengan cara SHARE link campaign ini di Facebook, Twitter atau Instagram kamu. FORWARD juga ke sahabat dan kerabat kamu di Whatsapp, Telegram, dll.

Dana terkumpul

Rp. 31.938.479
8 hari lagi
Dari Rp. 20.000.000
Lihat Semua
  Lihat Semua Campaign