Benihbaik_2022-06-03_1654227922629983d2c5baf.jpeg

Temani Perjuangan Bidan Nita Membangun Posyandu dan Balai Penyuluhan di Desa Giri Sako, Riau

Rp. 1.364.027 dari Rp. 310.300.000

Berakhir


Penggalang Dana

benihbaik_2020-11-2516062387945fbd424aebd71.jpg
BenihBaik ceklis.svg

Identitas Terverifikasi

Penerima Donasi

anon
Senita Riskiwahyuni

Identitas Terverifikasi user

anon
Lokasi

Kab. Kuantan Singingi

Senita Riskiwahyuni atau yang kerap disapa Bidan Nita, sejak 2007 mengabdikan diri membantu ibu hamil dan anak di pelosok Desa Giri Sako, Kecamatan Logas Tanah Darat, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau. Berkat usahanya, ia berhasil meniadakan angka kematian bagi ibu hamil di sana. Kini perjuangannya untuk terus menjaga, dan mengedukasi warga masih terus berlanjut. 


Walaupun terletak di pelosok daerah, Desa Giri Sako punya Bidan Nita yang hebat yang siap memfasilitasi para ibu hamil dan balita. Rumah dinasnya ia jadikan Posyandu untuk memberikan kelas dan penyuluhan kepada ibu hamil dan juga membantu memastikan jaminan kelahiran mereka. 

Berkat kerja kerasnya, wanita berumur 38 tahun ini pernah menjadi juara 1 bidan teladan se-Provinsi Riau pada 2017 dan terpilih untuk mengikuti pelatihan kesehatan ibu dan anak di Tochigi, Jepang selama 18 hari bersama 12 bidan lainnya seluruh Indonesia.

Sepulang dari Jepang ia merintis program posyandu remaja, karena melihat masih tingginya kasus pernikahan dini, kecanduan rokok dan pergaulan bebas. Posyandu Remaja didesain untuk memberikan informasi, saling asuh dan kontrol sesama remaja, serta menciptakan banyak kegiatan-kegiatan positif untuk remaja. 

Kegiatan itu antara lain, membuat kerajinan setiap hari Jumat malam dan berkebun di belakang balai desa pada hari Minggu. Semua hasil karya mereka kemudian dijual dan bisa bermanfaat untuk anggota. Setiap anggota juga  bergiliran membuat presentasi tentang bahaya pernikahan dini, risiko pernikahan dini terhadap persalinan ibu dan bayi, kampanye bebas rokok hingga melawan narkoba. 

Di tahun 2018 sudah setengah dari anak remaja di desa tergabung di Posyandu Remaja, dan berharap bisa menghilangkan pernikahan dini seutuhnya. Kini Bidan Nita masih aktif melakukan kegiatan sosial dengan berkeliling ke desa-desa (15 desa) untuk membina bidan dan kader kesehatan tanpa imbalan. 

Sayangnya saat ini posyandu yang masih menggunakan rumah dinasnya masih minim fasilitas dan juga belum adanya balai penyuluhan, di desa Giri Sako untuk melakukan sosialisasi. Ia berharap bisa mewujudkan posyandu dan balai penyuluhan yang menjadi tempat aman dan nyaman bagi ibu hamil, balita dan warga agar bisa sehat sejahtera dan teredukasi dengan baik. Mari temani perjuangan Bidan Nita dengan cara: 

  1. Klik “Donasi Sekarang”

  2. Isi nominal donasi

  3. Boleh memilih donasi lewat mana saja, bisa dengan OVO, DANA, LinkAja, ShopeePay, GoPay, Sakuku, BRI E-Pay dan BCA Klik-Pay. Bisa juga lewat transfer antarbank (BRI, Mandiri, BCA, BNI).

Belum ada aktifitas terbaru penggalang dana

Disclaimer: Informasi dan opini yang tertulis di halaman ini Adalah milik Penggalang dana dan tidak mewakili BenihBaik

Bantu Campaign Lainnya